![]() |
(Sesi foto bersama antara guru-guru SD Negeri Kartini 1, 2, 4, dan 5) |
Jumat, (25/11/2022) SD Negeri Kartini Komplek Kota Cirebon mengadakan kegiatan upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun PGRI ke-77 dan Hari Guru Nasional 2022 yang bertempat di lapangan sekolah. Pada kegiatan tersebut yang bertugas sebagai petugas upacara yaitu guru-guru SD Negeri Kartini Komplek. Sedangkan yang bertindak sebagai peserta upacara yaitu siswa-siswi kelas 4-6.
Berhubungan dengan refleksi hari guru Nasional yang jatuh pada setiap tanggal 25 November, penulis ingin berbagi pandangan tentang apa sebenarnya peran guru dalam dunia pendidikan. Mungkin saja para pembaca pun sudah bisa mengambil kesimpulan mengenai apa saja peran, tugas, dan fungsi dari seorang guru. Tetapi semoga tulisan singkat ini dapat menambah wawasan kita mengenai pentingnya sebuah "karakter" dalam diri seorang guru
Guru
adalah seorang pengajar suatu ilmu. Dalam bahasa Indonesia, guru umumnya merajuk pada suatu profesi dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan,
melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik.
Lebih khususnya, guru adalah
pendidik dan pengajar pada pendidikan anak usia dini jalur sekolah atau
pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Selain itu juga setiap hal yang
mengajarkan sesuatu hal yang baru dapat juga dianggap seorang guru.
Tugas guru adalah mengajar. Makna "mengajar" tercantum menurut DEPDIKNAS (2003) bahwa mengajar merupakan proses
membangun makna atau pemahaman terhadap informasi dan pengalaman. Menurut
Kenneth D. Moore mengajar adalah sebuah tindakan dari seseorang yang mencoba
untuk membantu orang lain mencapai kemajuan dalam berbagai aspek seoptimal
mungkin sesuai dengan potensinya.
Sedangkan makna mendidik
menurut Menurut Prof. Darji Darmodihar mendidik adalah menunjukkan usaha yang
lebih ditujukan kepada pengembangan budi pekerti, semangat, kecintaan, rasa
kesusilaan, ketakwaan, dll.
Jadi dari kedua definisi
diatas maka ada dua tugas yang melekat pada profesi guru yaitu mendidik dan
mengajar. Mendidik adalah proses membersihkan hati dan jiwa sementara mengajar adalah mengisi hati dan
jiwa dengan ilmu. Jadi ada dua tugas tugas pokok dari seorangguru dalam
menghasikan generasi yang akan menjadi penerus masa depan bangsa.
Dalam menjalankan peran guru
sebagai pendidik dan pengajar maka hal yang harus dimiliki oleh seorang guru
adalah pertama harus menjadi contoh tauladan bagi peserta didik, karena apa
yang dilakukan guru akan menjadi tiruan bagi peserta didik.
Seperti pepatah mengatakan “guru kencing berdiri, murid kencing berlari” yang maknanya adalah jika gurunya masih membuka pikiran untuk berpikir secara lingkup Nasional, maka muridnya akan mampu berlari berpikir hingga cakupan Internasional. Atau bahkan jika gurunya bersikap kurang sopan maka muridnya pun akan bersikap lebih tidak sopan.
Oleh karena itu untuk merubah perilaku murid maka guru harus mampu memberikan contoh perilaku yang baik. Sekian.
0 Komentar